Selasa, 04 Maret 2008

ZERO TO HERO YOUR SELF

ZERO TO HERO YOUR SELF

Kepribadian kita adalah wadah, sedangkan model manusia adalah sebagai sesuatu yang akan mengisis wadah itu dan cara kita yang akan melakukannya itulah yang disebut proses dengan pengadaptasian.

Ada tiga tingkatan konsep diri adalah

  1. Aku Diri, Aku seperti yang aku pahami

Ada pahaman yang terbentuk secara tidak sadar, tetapi setiap kita mengetahui

2. Aku Sosial, Aku seperti yang dipahami orang lain yang ada disekitar aku

Cara orang memahami kita yang mempengaruhi diri sendiri.

  1. Aku ideal, aku yang aku inginkan

Ada orang yang begitu kuat keyakinan tersebut aku idealnya kadang-kadang orang memiliki sifat yang terlalu ideal karena sudah mendasari aku ideal dengan aku sendiri.

Nah, kumulasi dari ke-3 itulah yang membentuk cara kita memahami diri dengan mengetahui konsep diri yang jelas kita akan mengetahui secara terfokus apa yang dapat kita kontribusikan. Dengan konsep diri kita akan mengetahui sejauh mana kita mempunyai arah/tidak. Boleh jadi ketika mengenal diri kita yang perlu kita miliki kemudian adalah dorongan kedepan yang selalu ada, cita-cita dan perencanaan yang seimbang untuk menuju bersama.

PENTINGNYA PERENCANAAN PENGEMBANGAN DIRI

“ Visi membuat kita bergairah dengan pemahaman akan sumbangan khas yang dapat kita buat”(Stehen R.Covey)

Mengapa kita perlu merencanakan pengembangan diri?

Dengan merencanakan diri berarti kita merencanakan masa depan dan manager perencanaan ini adalah kita sendiri, sebagaimana manager yang sukses adalah yang mampu mempersembahkan hasil terbaik bagi usaha dan pekerjaan demi masa depan pribadi melalui kerja keras dan kesungguhan lalu menyusun rencana dan strategi jangka pendek serta jangka panjang.

Menentukan target capaian tertiggi itu perlu untuk mengukur keunggulan dan kelemahan pribadi kemudian direalisasikan dengan berbagai rangkaian kegiatan pribadi tapi jangan lupa ukur juga kemampuan melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan itu.

Hubungan antara pekerjaan aksi kemanusiaan harus jelas bagi setiap pribadi. Semua ini dapat menjadi motivasi yang kuat untuk meningkatkan efektifitas diri kita sendiri, mengeksplorasi dan mengerahkan seluruh kemampuan serta potensinya guna meraih hasil terbaik dalam pencapaian target dan hubungan social dengan masyarakat.

Pernahkah kita bertanya kepada diri sendiri, mengapa saya belum berhasil meraih sukses 100% dalam mengeksplorasi diri maupun dalam pekerjaan? Dan mengapa orang lain mampu meraihnya? Jalan menuju sukses penuh onak dan oral melintang. Ketika realisasi dan keunggulan itu adalah sebuah mimpi maka hendaklah kita pribadi mempunyai kemampuan untuk meraihnya. Jangan lupa bahwa meraih mimpi diawali diawali dengan rasa cinta terhadap kegiatan yang akan kita lakukan dan kemampuan menaklukan rasa takut yang menyertai diri kita pribadi. Hiduplah dengan mimpi-mimpi kita, karena itulah yang membedakan diri kita dengan orang lain yang tidak memilikinya.

Beberapa manfaat melakukan perencanaan dalam pengembangan pribadi yaitu:

  1. Memiliki standar evaluasi perjalanan hidup
  2. Memiliki focus dan keterarahan
  3. Dapat menerapkan prinsip-prinsip efisiensi, efektivitas dan optimalisasi

Ciri orang pintar adalah Ia berniat jadi orang pintar?

Kita telah mengetahui konsep diri melalui mekanisme perenungan untuk melakukan perencanaan. Kita perlu latihan bermimpi dan menbuat misi dalam kehidupan ini. Perencanaan selalu elalui lanhkah 1 yaitu menyusun isi dan misi.

Visi tentang diri pribadi itulah yang dimaksud dengan konsep diri, kita juga menyusun misi. Apa misi saya sebenarnya? Ingin jadi apa saya?Apa yang saya inginkan dalam hidup ini? Saya 16 tahun kedepan ingin jadi seperti apa?, kesadaran tentang misi harus ada. Untuk memutuskan misi masih diperlukan mekanisme perenungan ditambah mekanisme imajinasi.

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERPIKIR

“Raih kesuksesan dengan menggunakan semua otak, baik otak sendiri maupun meminjam otak orang lain.” (BS. Wibowo)

Pertanyaan yang sering muncul ketika membuat misi pribadi adalah “Apakah kita mampu mencapainya?”. Pada umumnya hambatan untuk menjadi besar atau untuk optimal dalam hidup iaalah tidak cukup meyakini kemampuan diri dengan baik. Karena itu kita perlu mengetahui lebih dalam lagi tentang kemampuan kita dan apa yang harus kita lakukan untuk mengembangkannya. Sesungguhnya rahasia menjadi besar selalu berputar pada nilai-nilai dasar, yaitu

a. Kemampuan berpikir yang luar biasa

b. Mentalitas yang luar biasa

c. Karakter yang seimbang

d. Kondisi fisik yang mendukung

Jika kita tetap ingin mengembangkan diri, maka empat aspek di atas harus dikembangkan.

11 kebiasaan produktif yang dianjurkan untuk menjadi seorang HERO untuk dirinya sendiri, yaitu

1. Sediakan lebih banyak waktu untuk membaca dan sediakanlah waktu 15 menit

untuk memikirkan dan mengendapkan bacaan kita

  1. Khususkan waktu tertentu untuk menyendiri dan merenung 20 menit sehari
  2. Pertahankan stamina spiritual kita melalui ibadah yang rutin
  3. Jagalah kondisi fisik kita
  4. Tingkatkan kepekaan emosional kita melalui alam dan seni
  5. Buatlah rencana perjalanan wisata
  6. Luaskan wilayah pergaulan kita
  7. Tingkatkan control terhadap pikiran-pikiran yang memenuhi benak kita
  8. Biasakan mencatat gagasan secara teratur
  9. Biasakan lebih banyak diam dan mendengar daripada bicara
  10. Kontrol emosional agar tetap tenang, tidak mudah terpengaruh sanjungan dan kritikan

SUMBER-SUMBER INSPIRASI

H.M. Anis Matta, Lc. Model Manusia Muslim. Syaamil. Bandung. 2002

Prof. Dr. Taufik Yusuh Al-Wa’iy. Kekuatan Sang Murobbi. Al I’tishom. Jakarta. 2003

Tidak ada komentar: